Selalu Saja

Aku tak bersemangat , setiap kali aku sendiri..
Lagi-lagi bayanganmu menghantui pikiranku..
Entah, sdh ku coba kuatkan hati untuk merelakan mu, tp selalu saja ada waktu tuk memikirkan kamu..
Aku tak tau mengapa harus kamu, kenapa tidak orang lain, orang tuaku misalnya.. :(

Begitu besar harapanku untuk bisa mengulangi waktu bersamamu..
Kebahagiaanku adalah saat-saat bersamamu..

Tak ku pungkiri, setiap detik dari awal keputusanmu utk pergi dari hidupku, tak pernah sedikitpun aku berpaling, otakku selalu saja memikirkan kamu disana..

Apa lagi sekarang, ketika kau tlah mendapat penggantiku, sulit utk ku terima semua ini..

Semalam, dan benar2 nyata dalam mimpiku, jelas teringat sampai kini bagaimana aku bertemu laki2 itu, ya laki2 yang kau cintai sekarang, mungkin..?
Dan malam tadi juga aku bertemu mbak(mu), orang pertama dalam keluargamu yang tau siapa aku..
Dia tersenyum dlm mimpiku, tapi tersenyum menertawakan nasibku..

Arrgghhhh,
Aku ingin tak peduli, aku ingin membuang semua tentangmu dalam otakku,
Tapi, sekali lagi itu takkan bisa..

Jika suatu saat aku mengenal wanita lain, bukan krn aku mencintainya, terlebih tuntutan dunia dan realita kehidupan, pernikahan namanya.. :(

Aku hanya ingin memilikimu, bukan yg lain, mengertilah..